Ahmad Ependi ; Tempat Ibadah Indah Itu Anugerah, Namun Jangan Sepi Jama'ah
Marwahrakyat.com, Sungai Intan, Tembilahan Hulu - Peringatan Isra'Wal Mi'raj Baginda Nabi Besar Muhammad SAW 1444 hijriah ini menjadi moment yang cukup Istimewa bagi masyarakat Parit Reteh Darat Desa Sungai Intan Kecamatan Tembilahan Hulu Kabupaten Indragiri Hilir-Riau.Dimana pada momen 28 Rajab peringatan Isra Mi'raj kali ini.Bangunan Baru Masjid At-Taqwa dilokasi tersebut resmi diresmikan dan dipergunakan untuk aktifitas ibadah dan kegiatan lainnya.Minggu pagi,19 Februari 2023.
Hadir dalam Peringatan Isra'Mi'raj ini,Kepala Desa Sungai Intan bersama beberapa Kasi orang staf kantor Desa,Ketua RW dan RT setempat.
Jamaah juga tampak memenuhi ruangan Masjid dan lokasi sekitar Masjid At-Taqwa.
Kepala Desa Sungai Intan Ahmad Ependi mengucapkan Selamat atas diresmikannya, penggunaan bangunan baru Masjid At-Taqwa yang baru selesai dikerjakan.
"Masjid, Musholla atau Surau itu adalah tempat ibadah kita ummat Islam.Khittah tempat ibadah itu adalah tempat mempersatukan kita semua,wadah bermusyawarah, tempat menyelesaikan persoalan".
"Hari ini wabil khusus saya berbahagia dan mengucapkan selamat,dengan telah diresmikannya Bangunan baru Masjid At-Taqwa,yang subhanallah lumayan megah.Ini adalah anugerah yang kita syukuri bersama.Mudah-mudahan dengan bangunan baru ini,membuat kita,bapak ibu semua.nyaman beribadah,betah disini.Sangat tidak elok,disaat rumah ibadah megah dan indah,namun sepi jama'ah.Namun saya yakin dan percaya,warga masyarakat parit Reteh Darat ini sangat tinggi semangat keagamaannya".Harap Ahmad Ependi
"Terakhir,saya berpesan kepada kita semua,memasuki kondisi Politik tahun depan.Berbeda ragam pilihan itu biasa.Inilah Demokrasi.Namun perbedaan jangan menjadi pemecah belah persatuan kemasyarakatan kita.Hilangkan ego dan kepentingan pribadi.Mari bersama kita membangun kampung ktia tercinta ini".Harap Ahmad Ependi
Sementara itu Al-Ustadz 'Abdurrahman Iskandar dalam tausiahnya menjelaskan banyak hal tentang kisah religius perjalanan Rasulullah saat Isra' Wal Mi'raj.Salah satunya yakni tentang Kesaksiannya malaikat yang menyatakan tidak terhitungnya rahmat Allah yang turun saat ummat Rasulullah membaca Sholawat.
"Ketika Rasulullah menjumpai salah satu malaikat yang ditugasi menghitung tetesan hujan dari awal dunia sampai akhir dunia.Malaikat itu kemudian,menyatakan.Ya Rasulullah,sungguh aku bisa menghitung tiap tetes hujan yang turun.Namun saat Rahmat Allah turun sebagai ganjaran kepada ummat engkau yang bersholawat kepada engkau, sungguh aku tidak dapat menghitungnya".
Berita Lainnya
Ahmad Ependi ; Alquran Jadi Penolong Di Yaumil Mahsyar
Hikmah: Peduli Masjid, Allah Akan Jauh Lebih Peduli Padamu
ORMAWA kampus STAI Auliaurrasyidin Adakan Peringatan Nuzulul Qur'an dan Buka Bersama
Sebaik-baiknya Bekal Dunia dan Akhirat
Gubernur Riau Bersama Bupati Inhil Laksanakan Sholat Subuh Berjamaah Di Mesjid Agung Al-Huda Tembilahan
Doa Simpati Untuk Tertimpa Gempa
Sambut Tahun Baru 1 Muharram 1443 H Tengku Sayyid Basirun Ajak Mahasiswa KKN UIN dan UNRI Pawai di Desa Pulau Palas
YVB Bagikan Takjil dan Pecel untuk Tukang Becak
Wujud Cinta Nabi, DMI Inhil Hadiri Maulid di Sungai Raya
Cinta yang Sia-Sia
Tarling: Tarawih Keliling, Ahmad Ependi Ingatkan Dunia Hanya Persinggahan
Bupati Rohil Laksanakan Sholat Idul Adha di Masjid Agung Al Ikhlas Bagansiapiapi dan Gelar Open House