Inhil, Marwahrakyat.com -- Ketua pengurus cabang pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Indragiri Hilir, Gen Ardi Pratama Putra mempertanyakan keseriusan pemerintah dalam menangani bajir Rob yang terjadi Tembilahan kabupaten Indragiri hilir.
Bibi sapaan akrabnya mengatakan, semakin tahun banjir rob di Tembilahan ini semakin naik disebabkan meluapnya air pasang laut. Namun sampai saat ini belum ada tindakan yang serius yang dilakukan pemerintah kabupaten.
Dirinya mengatakan dampak dari banjir tersebut begitu banyak menenggelamkan rumah warga dan menghambat aktifitas masyarakat.Bahkan yang sangat miris baginya banyak mesjid-mesjid yang juga tergenang air akibat banjir tersebut.
"Kami dari pengurusan cabang pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Inhil meminta kepada pemerintah kabupaten Indragiri hilir agar kiranya memikirkan dan mencari solusi jangka panjang, jangan hanya sebatas bantuan ketika banjir melanda". Tuturnya.
Dia juga mengatakan akibat banjir tersebut banyak pedagang jalanan yang tidak bisa berjualan karena tingginya air pasang tersebut.
"Akibat pasang tersebut banyak juga pedagang yang tak bisa berjualan lagi seperti yg ada di jalan kapten Mukhtar samping taman kota Gajahmada". Pungkasnya.